Dalam menentukan pilihan perusahaan untuk memulai pekerjaan saat baru selesai menempuh studi ataupun akan memutuskan untuk pindah kerja, tidak hanya lingkungan kerja, jenjang karir dan rincian pekerjaan merupakan beberapa faktor penunjang.
Lalu apakah faktor utamanya? biasanya faktor utama yang paling sering dijumpai adalah sisi gaji. Gaji adalah salah satu faktor penting yang paling sering digunakan karyawan sebagai alasan untuk mengundurkan diri dan alasan utama untuk pemilihan perusahaan untuk fresh graduate.
Bicara tentang gaji, maka pasti banyak pro dan kontra biasanya antara satu karyawan dengan karyawan lainnya dalam satu perusahaan. Maka umumnya HRD akan membuat peraturan bahwa adanya pelarangan ataupun sanksi dengan tujuan gaji setiap karyawan merupakan data confidential dan wajib dijaga kerahasiaannya.
Software Cherry HRIS dapat Meningkatkan Produktivitas Karyawan
Apalagi apabila di perusahaan belum memiliki standar skala gaji, maka kesenjangan antar karyawan sangat mungkin terjadi. Sebelumnya sudah pernah dibahas perbedaan upah dengan take home pay. Maka saat ini kita bahas beberapa tips yang perlu Anda ketahui untuk menghitung take home pay karyawan:
Lakukanlah riset mengenai skala gaji
Mulailah menentukan skala gaji. Skala gaji bisa dilakukan dengan adanya riset mengenai gaji sesuai dengan posisi tertentu. Dengan tujuan untuk menghindari adanya kesenjangan gaji.
Pastikan juga Anda sudah melakukan riset gaji di perusahaan lain agar tidak terjadi perbedaan range gaji yang signifikan, sehingga memperkecil kemungkinan karyawan Anda pindah ke perusahaan kompetitor dan cegah agar fresh graduate melirik tawaran kompetitor.
Dengan adanya skala gaji, maka akan muncul batas bawah dan batas atas. Dengan menentukan batas bawah dan batas atas gaji karyawan dapat menentukan kemampuan perusahaan dalam memberikan gaji kepada karyawan.
Dan dapat membantu dalam merekrut karyawan baru maka apabila calon karyawan mengharapkan gaji yang tinggi ataupun tidak sesuai batasan yang sudah dibuat, maka sebaiknya tundalah proses perekrutannya.
Tentukan gaji karyawan berdasarkan nilai posisi jabatan
Setiap posisi jabatan memiliki kriteria tertentu serta membutuhkan keahlian tertentu yang mendukung pekerjaannya. Setiap posisi jabatan pasti memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda.
Maka dibutuhkan pemahaman mengenai nilai dari posisi jabatan karyawan sebelum menentukan gaji karyawan. Pastikan Anda sudah melakukan rincian deskripsi pekerjaan secara detail. Dan lakukanlah review apakah karyawan Anda sudah layak untuk posisi tersebut.
Sesuaikan biaya hidup
Hal ini banyak disepelekan oleh banyak perusahaan. Bekerja bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan juga kesejahteraan para karyawannya. Sedangkan masih ada perusahaan yang belum menyesuaikan gaji karyawan dengan biaya hidup karyawan.
Misalnya karyawan diberikan gaji sesuai tempat tinggalnya namun tidak disesuaikan kembali ketika karyawan tersebut mendapat mutasi ke daerah lain. Bukannya makin sejahtera namun jika hal itu terjadi karyawan malah akan menambah kesulitan dari sisi ekonomi si karyawan tersebut.
Analisis Resiko Keuangan di Restoran dengan Software Akuntansi
Gunakanlah tools simulasi gaji Software CHERRY HRIS
Masihkah Anda menentukan dan menghitung secara manual untuk simulasi gaji karyawan ? sebaiknya Anda perlu meninggalkan cara lama itu dan beralihlah menggunakan simulasi gaji Software CHERRY HRIS.
Anda bisa melakukan input berapa nilai take home pay karyawan yang Anda inginkan, lengkap dengan perkiraan simulasi serta BPJSnya, baik ketenagakerjaan maupun kesehatan serta nilai pajaknya.
Anda dapat mengundang kami juga untuk presentasi Software HRIS ini ke kantor Anda. Hubungi kami di 081995302077 atau info@akuntanesia.id sekarang juga. Kami siap membantu setiap permasalahan Software HRIS di kantor Anda.